Rabu, 15 Juni 2016

Cara Membuat File .GHO Backup Dan Restore Sistem Windows

Proses instalasi sistem operasi windows  seringkali membuat anda kesal menunggu lama.  Setelah selesai menginstall system windows anda harus menginstall driver dan aplikasi yang lainnya pada komputer anda. Benar-benar memakan waktu yang lumayan lama.
Kerusakan Windows banyak disebabkan, kesalahan system registry, System yang terkena infeksi virus, data atau file sistem yang corupt dan terhapus, yang memaksa kita harus menginstall system windows kita.
Sebenarnya ada cara yang mudah dan cepat untuk mengembalikan system kita ke keadaan semula berikut dengan instalasi aplikasi driver dan aplikasi lainnya yang kita gunakan. Yaitu dengan cara mengcoloning system kita dengan software Cloning. Banya software yang digunakan untuk mengcloning system, tapi kali ini saya akan memberitahukan cara mengcloning system dengan menggunakan software Norton Ghost, yang dapat Anda temukan dalam CD Hiren’s Boot CD 11. Bagi yang belum punya Hiren’s Boot CD Versi terbaru, silakan ddownload Hiren’s BootCD 11 All In One
Norton Ghost menyediakan fungsi backup dan restore dengan mudah. Dengan bantuan Hiren’s Boot CD, Anda bisa melakukan proses backup dan restore instalasi Sistem Operasi Anda dengan mudah, praktis dan cepat.
Persiapan :
  • Komputer atau Notebook target yang dilengkapi drive CD/DVD untuk menjalankan Hiren’s Boot CD. Saya sarankan minimal terdapat 2 partisi, sistem C:/ atau drive yang berisi instalasi Windows dan partisi lain untuk menyimpan image
  • CD Hiren’s Boot CD 11 berisi Norton Ghost 11.5 atau Hiren’s Boot USB Flashdisk
  • Flashdisk/keping DVD untuk menyimpan backup file image (Optional)
Prinsip kerja
Pada dasarnya, ada dua langkah yang Anda lakukan
Membuat backup Data Partisi PC yang berisi Sistem Operasi Windows ke dalam File Image . File ini berisi rekaman komplit file sistem operasi Anda berikut program yang telah ter-install didalamnya. File ini harus disimpan di partisi selain partisi Windows itu sendiri. Misalnya Anda punya C:/ yang bersi instalasi Windows, Anda harus menyimpan file image di partisi lain selain di partisi  C:/ seperti di partisi D, E atau di External hardisk.
Perlu saya tekankan bahwa, langkah ini mutlak diperlukan jika Anda ingin bisa melakukan langkah restorasi/pemulihan sistem dengan cepat. Dengan kata lain, tanpa adanya file Image Anda tidak bisa melakukan restorasi Windows.
Restorasi Windows. Jika terjadi sesuatu, anda bisa memanggil file backup yang telah Anda buat sebelumnya untuk memulihkan instalasi Windows persis seperti saat file image yang dibuat.
Langkah  Membuat File Image.
  • Masukkan Hiren’s Boot Flashdisk USB atau Hiren’s Boot CD sesuai dengan preferensi Anda.
  • Nyalakan komputer, masuk ke BIOS dengan menekan DEL/F2/F8/F12 sesuai dengan BIOS PC Anda.
  • Masuk ke Bagian Boot Sequence/Urutan Booting. Pastikan media yang Anda gunakan menempati urutan pertama booting. Misalnya: Anda memilih menggunakan CD Hiren’s, pastikan CDROM berada pada posisi booting pertama.
  • Pada menu Booting Hiren’s, pilih ‘Start Boot CD’
  • Pada Menu Utama Hiren’s, Pilih [2.] Backup Tool > [2.] Norton Ghost 11.5 > [8.]Ghost (Normal). Tunggu beberapa saat hingga program Norton Ghost berjalan. Klik [OK] 
  • Pilih Harddisk Fisik yang akan di backup. Biasanya Windows ada pada Local (1) seperti pada contoh, [OK].
  • Pilih Partisi Harddisk yang akan di backup. Biasanya Windows ada pada Primary Drive seperti pada contoh, [OK]. Perhatikan atribut lainnya seperti File System (NTFS/FAT32), Label, Ukuran dsb. Pastikan Anda memilih drive yang tepat.
  • Tentukan Partisi Harddisk mana yang akan digunakan untuk menyimpan file backup image. Beri nama pada file, misalnya Backup_1 kemudian klik [SAVE]. Perhatikan bahwa harddisk ditulis dalam urutan seperti berikut; D:1.2:[DATA] FAT, artinya adalah:
  • D: = Drive D:
  • 1.2: = merupakan Harddisk Fisik Pertama Partisi Kedua
  • [DATA] = label DATA
  • FAT =  File System FAT32
  • Selanjutnya akan muncul dialog kompresi Image File, pilih salah satu berdasarkan keterangan berikut:
  •  Pilih No = jika Anda tidak ingin mengubah file image dari ukuran file windows sebenarnya
  • Pilihan FAST = kompresi cepat, hasilnya kurang lebih 30% dari ukuran file sebenarnya
  • Pilihan HIGH = kompresi tingi, hasilnya bisa sampai 60% dari ukuran file asli meski prosesnya akan sedikit lebih lambat.
  • Dianjurkan Anda memilih pilihan ini untuk menghemat space harddisk. Karena Norton Ghost tidak mengubah isi file image, hanya ukuran filenya saja yang dipadatkan. Persis seperti yang dilakukan oleh WinZIP atau WinRAR.                                
  • Ketika muncul dialog box ‘Procesed with partition image creation?’ Pilih [YES]                                        
  • Tunggu beberapa saat hingga proses selesai dan muncul Image Box ‘Image Creation Completed Successfully’, klik [Continue]. Klik [Quit] untuk keluar dari Program.
Sampai di sini Anda sudah punya satu file image dari sistem operasi Anda yang sewaktu-waktu bisa dipanggil kembali untuk melakukan restorasi. Anda bisa menggunakan Flashdisk atau Media DVD untuk menyimpan file Image ini, hanya untuk berjaga-jaga.
Merestore Windows dari Backup File Image
  • Boot dari Hiren’s Boot CD atau Hiren’s Boot USB Flashdisk
  • Pada menu Booting Hiren’s, pilih ‘Start Boot CD’
  • Pada Menu Utama Hiren’s, Pilih [2.] Backup Tool > [2.] Norton Ghost 11.5 > [8.]Ghost (Normal). Tunggu beberapa saat hingga program Norton Ghost berjalan. Klik [OK].
  • Pilih Menu > Local > Partition > From Image untuk me-restore partisi dari file image yang tadi telah kita buat. 
  • Temukan file Image dengan ekstensi .GHO pada drive penyimpanan Anda. Pilih, dan akhiri dengan Open. 
  • Pilih Partisi sumber/Source file image kemudian klik [OK]
  • Pilih Harddisk fisik tujuan/Destination Restorasi Windows, [OK]
  • Pilih Partisi Harddisk tujuan/Destination Restorasi. Pilih Primary [OK]
  • Ketika Muncul Dialog Box ‘Prosses With Partition Restore?’ klik [Yes]
  • Tunggu hingga selesai 100%
  • Klik [Reset Computer] untuk me-restart Komputer
Share:

Senin, 13 Juni 2016

11 Masalah Yang Sering Terjadi Pada Komputer Anda

Masalah 1: Komputer Terasa Lambat

Inilah masalah yang paling sering dialami oleh pengguna komputer. Tiba-tiba loading komputer lambat, membuka software lambat, dsb. Jika kamu mengalami hal ini, maka teliti apakah space hardisk terlalu penuh. Bersihkan hardisk dari file-file yang sudah tidak dibutuhkan lagi agar komputer bisa “bernafas” lega.

Gunakan juga fitur Disk Cleanup yang sudah ada di Windows untuk menghapus file-file sampah yang tidak berguna.
Selain itu coba cek startup program di Run -> msconfig -> startup, dan disable software yang tidak diperlukan dari daftar startup program. Terlalu banyak program yang di load saat startup inilah yang seringkali menyebabkan komputer terasa lembat.

Masalah 2: Download Terasa Lambat

Jika kamu merasa proses download atau membuka website terasa lambat, maka cek apakah ada program background yang sedang berjalan dan menggunakan koneksi internet. Windows Update, Antivirus Update, sinkronisasi email client, dsb terkadang membuat proses download menjadi lambat. Tunggu proses tersebut selesai dan kecepatan internet akan kembali normal.
Uji kecepatan internet dengan SpeedTest.net. Jika kecepatan internet tidak sesuai dengan paket yang kamu gunakan, dan internet terasa lambat, coba restart modem atau rooter. Matikan sejenak dan lepas dari power jika perlu. Setelah beberapa menit nyalakan kembali dan lihat apakah koneksi internet sudah kembali normal.
Terkadang download yang lambat juga bukan disebabkan oleh komputer, melainkan oleh ISP. Jadi hal pertama yang dilakukan adalah melihat akun support dari ISP tersebut apakah ada pengguna lain mengeluhkan hal yang sama. Speedy misalnya, mereka memiliki akun Twitter yang seringkali bisa menjadi tempat bagi kita untuk melihat apakah Speedy sedang bermasalah atau tidak.

Jika lambatnya internet terasa tidak wajar dan sering putus-putus, lihat apakah router, modem, dan kabel network berjalan dengan normal. Internet yang bermasalah terkadang disebabkan oleh router dan modem yang mulai rusak.

Masalah 3: Komputer Restart Terus Menerus

Untuk mengatasi masalah ini pastikan Windows dalam keadaan up to date. Update antivirus dan scan komputer secara menyeluruh. Virus dan bug Windows terkadang menyebabkan restart secara tiba-tiba.
Selain itu overheat juga seringkali menjadi penyebabnya. Bersihkan komputer terutama di bagian ventilasi, bersihkan dari debu, dan lihat apakah fan masih berputar dengan normal. Komputer akan restart / mati secara otomatis jika mengalami overheat.
Driver yang bermasalah juga bisa menjadi penyebab restart yang terus menerus. Download driver terbaru dari situs officialnya, mulai driver graphic card, motherboard, network card, dsb. Install driver versi up to date tersebut.

Masalah 4: Munculnya Pop-up di Desktop

Hal ini disebabkan oleh adware yang terinstall bersama software-software tertentu. Terkadang ada software tertentu yang menawarkan solusi seperti PC Speed-up, PC Speed Pro, dan nama yang mirip dengan itu. Beberapa software tersebut mungkin memang berguna, tetapi banyak juga yang tidak berguna dan malah menimbulkan masalah (adware,dsb)
Untuk mengatasi adware tersebut, scan komputer kamu menggunakan antivirus yang kamu gunakan dan MalwareBytes Anti-malware.

Masalah 5: Wi-Fi Bermasalah

Mungkin kamu sering mengalami Wi-Fi yang sering terputus dan bermasalah? Pastikan komputer kamu mendapatkan sinyal Wi-Fi yang kuat. Pastikan juga driver wireless card kamu sudah up to date. Setelah itu gunakan fitur Troubleshoot Problem dengan klik kanan icon Wi-Fi di taskbar dan pilih Troubleshoot Problems.

Masalah 6: Masalah Website Security Certificate

Seringkali ketika membuka website tertentu akan muncul masalah seputar security certificate. Hal ini biasanya disebabkan oleh jam komputer yang salah. Atur kembali jam di komputer hingga menunjukkan waktu yang tepat. Jika jam terus berubah setelah komputer dimatikan, mungkin baterai CMOS komputer kamu sudah habis sehingga kamu perlu menggantinya.
Selain itu bersihkan cache dan cookies browser kamu menggunakan CCleaner. Hal ini seringkali bisa menyembuhkan masalah security certificate saat browsing ke website-website tertentu.

Masalah 7: Printer Tidak Mau Nge-Print

Pastikan driver printer kamu up to date, tinta printer masih cukup, dan printer tidak rusak. Coba matikan dan nyalakan lagi printer. Bila perlu lepas printer dari komputer, restart komputer, dan hubungkan lagi printer tersebut ke komputer. Pastikan juga status printer kamu tidak dalam status Offline.

Masalah 8: Tidak Bisa Membuka Attachment Email

Biasanya attachment email tidak bisa dibuka karena kamu tidak memiliki software untuk membukanya. Lihat tipe file dari attachment tersebut dan install software yang digunakan untuk membukanya. Misalnya saja Jika file berupa PDF, install PDF reader.

Masalah 9: Software Favorit Tidak Berjalan di PC Baru

Jika software favorit kamu tidak berjalan di PC baru, coba lihat apakah software tersebut kompatibel dengan sistem PC baru tersebut. Banyak software untuk Windows XP tidak bisa berjalan di Windows 8. Beberapa software juga memerlukan aplikasi lain untuk bisa berjalan. Misalnya saja ada software yang butuh .NetFramework, Java, atau Flash agar bisa berjalan dengan normal.
Pastikan semua kebutuhan software tersebut terpenuhi dan software tersebut kompatibel dengan PC baru kamu. Jika tidak, maka segera cari alternatif software yang memiliki fungsi serupa.

Masalah 10: Sistem Corrupt/Error

Jika sistem operasi komputer kamu mengalami corrupt atau error, mungkin ada file system yang terhapus atau rusak. Siapkan DVD instalasi dan lakukan repair otomatis.
Kamu juga bisa membuka Command Prompt dengan Run As Administrator, lalu menjalankan command sfc /scannow
Command tersebut akan melakukan pengecekan sistem dan mengganti file sistem yang rusak dengan yang baru.

Masalah 11: USB Tidak Terdeteksi

Seringkali ketika menancapkan flashdisk, smartphone, atau perangkat lainnya melalui USB, perangkat tersebut tidak terdeteksi atau “not recognized”. Untuk mengatasinya pastikan driver yang terinstall di komputer kamu sudah up to date.
Matikan komputer dan lepas dari kabel power. Jika laptop matikan lalu lepas baterai dan kabel power. Biarkan selama 30 menit dan nyalakan lagi. Hal ini biasanya akan mengatasi permasalahan tersebut.
Itulah cara mengatasi 11 masalah komputer yang sering terjadi..tanpa biaya, tanpa ribet, dan bisa dilakukan sendiri di rumah. Semoga bermanfaat ;)
Share:

Selasa, 07 Juni 2016

Cara Mengatasi Printer Yang Tidak Terdeteksi






1. Permasalahan dengan kabel usb.
Periksa kabel usb anda apakah sudah terhubung dengan laptop atau komputer. Jika, sudah terpasang namun masih tidak terdeteksi periksa secara fisik kabel usb anda.
2. Pastikan driver printer sudah terinstall.
Perlu diperhatikan juga nomor seri atau tipe dari printer sama dengan nomor yang ada pada driver printer. Jika sudah terinstall namun masih tidak terdeteksi coba untuk install ulang driver pada laptop atau komputer anda.
Lihat juga: Cara Reset Ink Run Out Printer Epson L Series dengan Mudah
3. Jika permasalahan bukan dari printer, kita perlu mengecek pengaturan komputer atau laptop.
  • Pertama, Klik Start> run> ketik service.msc.
  • Kedua, cari print Spooler klik kanan dan pilih properties.
  • Ketiga, dibagian start up type pilih automatic,
  • lalu klik start.
4. Jika cara mengatasi printer yang tidak terdeteksi diatas masih belum bisa mendeteksi printer sebaiknya anda restart komputer atau laptop dengan melepaskan semua peripheral yang terhubung dengan komputer setelah itu baru sambung usb printer dengan komputer atau laptop anda.
5. Tips terakhir yang dapat kami sampaikan jika printer masih juga tidak terdeteksi, yaitu: klik start> control panel> device and printer> add printer> add local printer> pilih port yang digunakan> have a disk (lokasi driver)> teruskan sampai selesai> kemudian printer terdeteksi.
Sebetulnya banyak kemungkinan sebab permasalahan untuk printer yang tidak terdeteksi. Namun, biasanya printer yang tidak terdeteksi tidak jauh-jauh dari kedua perangkat yang saling terhubung yaitu komputer atau laptop dengan printer.
Lihat juga: Cara Memperbaiki Printer Yang Tidak Bisa Menarik Kertas
Kelima tips tersebut merupakan cara mengatasi permasalahan printer tidak terdeteksi yang biasa terjadi. Anda bisa langsung mecobanya dengan printer dan laptop atau komputer anda. Namun, jika kelima tips tersebut juga tidak membantu anda sebaikanya anda membawa printer atau laptop keahlinya atau ketempat service yang anda percaya dapat menyelesaikan permasalahan printer yang tidak terdeteksi ini.
Sekian tips tentang cara mengatasi printer yang tidak terdeteksi semoga bermanfaat dan dapat mengatasi permasalahan pada printer anda
Share:

Manual Book POS Rabbani

Assalamu'alaikum ..


apa kabar rekan-rekan semua ,semoga allah selalu memberikan kesehatan dan memberkahi kita semua ya ..amiin. 
pada artikel kali ini saya Agung Wahidin
ingin berbagi artikel tentang pemahaman dan penjelasan tentang POS khusus rekan-rekan saya di Rabbani.
untuk membantu rekan-rekan masih ada yang belum paham ,dan ada menu apa saja di dalam aplikasi tersebut,saya akan membagikan manual book nya. semoga membantu dan bermanfaat.
langsung aja ya ..

1.Pengertian POS 


Dalam dunia bisnis, Point of Sale (POS) dapat diartikan sebagai tempat kasir (check-out counter) dengan mesin kasir (cash register). Sesuai dengan namanya, Point of Sale merupakan titik penjualan (check-out) dimana transaksi dapat dikatakan selesai. Ini adalah dimana pembeli dan penjual melakukan pembayaran atas barang/jasa yang sudah diterima. Pada POS penjual akan menghitung seluruh jumlah harga yang dibeli konsumen dan memberikan pilihan bagi pembeli untuk melakukan pembayaran serta mengeluarkan tanda terima transaksi pembelian yang biasa disebut dengan Struk.
Berikut adalah fungsi Point of Sale bagi para pemilik usaha:
1. Mendata setiap transaksi secara lengkap dan detail sehingga dapat menjumlahkan hasil penjualan pada saat itu ataupun dapat dipilih dalam periode tertentu.
2. Dapat menggunakan cek persediaan barang dimana pun secara acak. Hal ini akan mengurangi kecurangan atau kelalaian Anda dan para karyawan.
3. Laporan penjualan usaha Anda dapat diketahui secara online dan real-time.
4. Anda dapat mengubah harga jual secara cepat dan mudah. Misalkan apabila barang yang Anda jual memang biasa naik dan turun mengikuti nilai tukar mata uang asing, Anda tidak perlu mengganti satu per satu dan memakan banyak waktu, namun dapat Anda ganti berdasarkan kategori barang.
5. Dapat mengetahui persediaan barang apa saja yang masih memiliki banyak stok ataupun yang mendekati habis sehingga Anda bisa dengan cekatan menyetok ulang barang tersebut.
6. Mempersingkat proses transaksi dan menjaga kenyamanan dan keamanan setiap transaksi yang berlangsung.


Untuk lebih lengkap nya.,
rekan-rekan bisa download langsung manual book nya ya ..
di link  Download Manual Book POS
.
file tersebut sudah saya password ,jadi jika mau menanyakan password nya ,
langsung kirim email : agungwahidin48.aw@gmail.com

Baca-aca juga artikel lain nya ya :D
Terima Kasih Semoga Bermanfaat ,Barakallah
Share:

5 Perintah Dasar Command Prompt Dalam Jaringan

5 Perintah Dasar Command Prompt Dalam Jaringan


ping


Perintah “ping” mengirim ICMP echo request packets ke tujuan. Contohnya, anda bisa ping google.com atau ping 172.195.33.174 untuk ping domain atau IP address. Paket tersebut akan “bertanya” ke tujuan agar membalas. Jika tujuan dikonfigurasi untuk bisa membalas, tujuan akan merespon packet tersebut. Anda akan dapat melihat berapa lama waktu round-trip/perjalanan antara komputer Anda dan tujuan (dibaca: Latency). Anda akan melihat “request timed out” jika packet loss terjadi/tidak terhubung dengan tujuan, dan Anda akan melihat pesan kesalahan jika komputer Anda tidak dapat berkomunikasi dengan host tujuan.


traceroute / tracert / tracepath


Salah satu perintah dasar command prompt pada jaringan adalah traceroute persis dengan perintah ping, tapi perintah ini dapat memberikan informasi jalur paket tujuan melewati mana saja. traceroute mengirimkan paket ke tujuan, dan sepanjang jalan meminta setiap router Internet  untuk membalas ketika dilewati. Ini akan menunjukan jalur koneksi antara komputer Anda dan tujuan.

Tool ini dapat membantu untuk troubleshoot masalah koneksi. Contohnya, jika Anda tidak dapat terhubung dengan server, menjalankan traceroute akan menunjukan jalur/hop yang bermasalah antara komputer Anda dan tujuan.

ipconfig / ifconfig


Perintah ipconfig bisa digunakan di Windows, sementara perintah ifconfig bisa digunakan di Linux, Mac OS x dan Unix. Perintah ini memungkinkan Anda untuk mengkonfigurasi interface jaringan dan melihat informasi interface/LAN Card di komputer Anda. Sebagai contoh, anda bisa gunakan perintah ipconfig /all di Windows untuk melihat konfigurasi interface jaringan di komputer Anda, IP Address Anda, DNS server dan informasi lainnya. Atau, Anda bisa gunakan perintah ipconfig /flushdns untuk Reset, Clear, Refresh, Flush DNS Cache di Windows. Memaksa windows untuk mendapatkan alamat baru dari DNS server setiap anda mengakses situs baru. Perintah lainnya bisa memaksa komputer anda untuk memperbaruhi IP address dan mendapatkan ip address baru dari DHCP server. Tools ini dapat dengan cepat menampilkan alamat IP komputer atau membantu Anda memecahkan masalah koneksi.


nslookup


Perintah dasar command prompt pada jaringan lainnya adalah perintah nslookup akan mencari alamat IP yang terkait dengan nama domain. Contohnya, anda bisa menjalankan perintah nslookup untuk melihat IP address blog ini www.modalsemangat.com.

Komputer Anda akan terus query server DNS untuk menerjemahkan nama domain ke alamat IP. Perintah ini hanya memungkinkan Anda untuk melakukannya secara manual. nslookup juga memungkinkan Anda untuk melakukan reverse lookup untuk menemukan nama domain yang terkait dengan alamat IP. Misalnya, nslookup 108.162.195.147 akan menunjukkan bahwa alamat IP ini dikaitkan dengan adamonline.web.id.

netstat


netstat singkatan dari statistik jaringan. Perintah ini menampilkan koneksi jaringan yang masuk dan keluar serta informasi jaringan lain. Ini tersedia di Windows, Mac, dan Linux – setiap versi memiliki opsi baris perintah sendiri Anda dapat men-tweak untuk melihat berbagai jenis informasi.

Utilitas netstat dapat menunjukkan koneksi yang open di komputer Anda, program mana yang membuat koneksi, berapa banyak data sedang dikirim, dan informasi lainnya.

Ini bukan satu-satunya Perintah Dasar Command Prompt Pada Jaringan yang berhubungan dengan jaringan, tetapi itu adalah beberapa yang paling umum.
Share:

Pengertian & Implementasi Dasar Jaringan Komputer

Pengertian Jaringan Komputer adalah kumpulan komputer yang berkomunikasi satu sama lain melalui media jaringan, dua komputer atau lebih yang terhubung. Ketika komputer tergabung dalam jaringan, orang dapat berbagi file dan perangkat seperti modem, printer, harddisk penyimpanan, atau CD-ROM drive. Mungkin beberapa dari Anda (dulunya) berbagi file antara komputer menggunakan USB Flashdisk atau memory card, tapi dalam jaringan memungkinkan Anda untuk berbagi file lebih cepat, lebih nyaman, lebih efesien dan efektif.




Keuntungan Membangun Jaringan Komputer


Berbagi File (file sharing), berbagi file dalam jaringan lebih fleksibel dibanding menggunakan USB Flashdisk atau memory card. Bukan hanya bisa berbagi foto, musik dan dokumen, tapi anda juga bisa backup / copy semua file data penting ke beda komputer. Backup adalah salah satu tugas yang paling penting dilakukan untuk menjaga file-file penting Anda. Atau anda dapat menggunakan Backup Data Online Gratis Dengan Dropbox alternatif untuk backup file penting Anda.

Berbagi/sharing  printer, Anda tidak perlu membeli 1 printer per komputer, dalam jaringan sangat mudah untuk membuat semua komputer bisa memakai hanya 1 printer.

Berbagi/sharing koneksi Internet, dengan menggunakan jaringan, semua keluarga dapat mengakses koneksi internet bersamaan tanpa harus membayar ISP atau provider internet masing-masing perorang.

Bermain Games (multiplayer games), sudah banyak games yang support dimainkan bersama-sama dalam jaringan, anda bisa bermain atau interaksi dalam games bersama-sama keluarga ataupun teman.



Bagaimana dan Kapan Anda Membangun Jaringan Komputer ?


Kapan?

  • Saat anda mempunyai 2 komputer atau lebih yang mau dihubungkan.
  • Mempunyai kebutuhan untuk berbagi file dari 1 komputer ke komputer lainnya.
  • Ingin bermain multiplayer games.
  • Ingin berbagi / sharing koneksi internet.
  • Ingin berbagi printer atau perangkat lainnya.

Bagaimana?

Disini coba berbagi salah satu bagaimana implementasi paling dasar topologi jaringan komputer. Contoh dasar implementasi untuk topologi jaringan dalam jaringan rumah.



Membangun Jaringan Komputer Di Rumah


Pertama saya akan coba menjelaskan implementasi jaringan di rumah.

Saya anggap anda menginginkan seperti ini :

Saya berlangganan internet di rumah (telkom speedy atau fastnet) dan saya mempunyai 2 komputer desktop, 2 laptop, dan 1 modem internet, saya ingin semua komputer dan laptop terhubung dan juga dapat menggunakan koneksi internet ISP langganan saya bersama-sama. Dan saya mau juga 1 laptop dapat terhubung dimana saja selama di dalam rumah dengan wifi.

Trus apa saja yang dibutuhkan dan bagaimana membuatnya ?

Topologi jaringan rumah tersebut membutuhkan perangkat :

  • Wireless Router, banyak beredar wireless router di indonesia yang terjangkau. Bisa pilih dari Merk TP-Link, D-Link dll.
  • Kartu jaringan (atau yg disebut juga LAN Card, Ethernet Card)
  • Kabel LAN/Data, kabel ini yang menghubungkan kartu jaringan/LAN Card dari masing-masing komputer desktop atau laptop ke router Anda. Anda bisa beli kabel LAN yang sudah jadi (sudah dengan konektornya di kedua ujungnya) atau mencoba untuk membuat sendiri. Panjangnya tentukan sesuai jarak dari router ke masing-masing komputer. Lihat juga : Cara Membuat Kabel UTP / Kabel LAN
  • Laptop dengan perangkat Wifi/wireless.

Kemudian anda atur kabel LAN untuk menghubungkan semua komputer-komputernya seperti gambar di bawah :


  • Dari LAN Card komputer-komputer desktop dimasukan ke PORT LAN 1-4 ke wireless router anda.
  • Dari port Modem Internet Speedy/Fastnet ke PORT WAN wireless router anda.
  • Setting Wireless Router Anda sebagai Akses Point agar laptop atau device/gadget anda bisa terkoneksi via wifi.

Demikian Pengertian & Implementasi Dasar Jaringan Komputer, semoga dengan informasi penyampaian artikel tersebut dapat membantu Anda.
Share:

Cara Setting Modhem WIFI Modhem Speedy

Dengan Semangat berbagi, kembali saya menulis artikel tentang bagaimana cara setting WiFi beberapa modem speedy. Jika anda menggunakan layanan internet telkom speedy, Anda biasanya akan mendapatkan sebuah modem wireless ADSL router, yang berperan sebagai gateway internet di rumah atau warnet Anda.

Tujuan dari artikel ini adalah :


  • Merubah / mengganti nama WiFi Anda (nama wifi akses point yang muncul di laptop atau smartphone/tablet/gadet Anda).
  • Merubah / mengganti password WiFi Anda.


Cara Setting WiFi TP-Link TD-W8961N


TP-Link 300Mbps Wireless N ADSL2+ Modem Router TD-W8961N, sebuah perangkat All-in-One dalam kebutuhan membangun jaringan internet dalam satu perangkat. Dengan modem ADSL2+, NAT router, 4-port switch dan 300Mbps wireless N access point. Telkom Speedy kebanyakan memberikan perangkat modem wajib ini ke pelanggan mereka, untuk memenuhi semua perangkat jaringan dan berbagi koneksi internet di rumah, warnet atau kantor Anda.

Dengan modem speedy tp-link ini anda dapat membangun jaringan kecil dengan 4 komputer menggunakan kabel LAN (4-port switch), dan menghubungkan semua perangkat wireless/WiFi (wireless N access point) Anda seperti laptop,smartphone, tablet dan gadget lainnya.

Untuk kali ini saya hanya menjelaskan bagaimana cara setting wifi untuk modem speedy TP-Link TD-W8961N.

Pertama, ketahui IP Address modem wifi speedy Anda, dengan cara klik seperti icon LCD komputer di kanan bawah, kemudian klik "Open Network and Sharing Center"

cara lihat ip modem speedy

Klik "Local Area Connection"
cara lihat ip modem speedy
Klik "Details.." dan lihat pada bagian IPv4 Default Gateway

cara lihat ip modem speedy

Terlihat bahwa IP modem speedy anda "192.168.1.254", kemudian ketik pada browser kesayangan Anda (firefox or chrome) http://192.168.1.254

username password modem speedy

Kemudian login dengan mengisi username password dengan :

Username : admin
Password : admin
atau
Username : support
Password : theworldinyourhand

Setelah berhasil login

Cara Setting WiFi Modem Speedy

  1. Pilih tab "Interface Setup".
  2. Pilih "Wireless".
  3. Pastikan pilih "Activated" pada Access Point
  4. Isi nama WiFi access point yang Anda inginkan pada kolom "SSID" (nama wifi yang muncul di laptop atau smartphone/tablet/gadet Anda).
  5. Pilih "WPA2-PSK" pada Authentication Type
  6. Isi password WiFi yang Anda inginkan pada kolom Pre-Shared Key:
  7. Terakhir klik "Save"

Anda coba scan wifi menggunakan laptop,smartphone, tablet atau gadget lainnya, nama wifi anda akan muncul, coba konek, masukan password dan...... yak anda sudah berhasil merubah / mengganti nama dan password WiFi Anda
Share:

Baca Juga Artikel

statistics

Diberdayakan oleh Blogger.

Recent

Translate

Baca Juga Artikel

20 Cara Jitu Mengatasi Masalah Yang Terjadi Di Komputer

Dari pengalaman yang saya peroleh ada 20 Macam kerusakan Komputer yang sering kita alami antara lain sebagai berikut : 1. Komputer t...

Kritik Dan Saran

Nama

Email *

Pesan *